sustainabilitypioneers – PLN Nusa Daya, anak perusahaan dari PT Pelayanan Listrik Nasional (Persero), baru-baru ini meluncurkan teknologi inovatif yang dinamakan reserve margin bergerak dengan kapasitas 10 megawatt (MW). Peresmian teknologi ini dilakukan pada Kamis (19/12/2024) di Tanjung Priok dan merupakan langkah penting dalam memperkuat keandalan sistem kelistrikan nasional. Dengan adanya reserve margin bergerak, PLN Nusa Daya bertujuan untuk menciptakan solusi lebih cepat dan efektif dalam memenuhi kebutuhan listrik di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), serta di kawasan kepulauan.
Direktur Utama PLN Nusa Daya, Feby Joko Priharto, menjelaskan bahwa reserve margin bergerak ini menjadi sebuah terobosan besar dalam menghadapi tantangan kebutuhan listrik di wilayah 3T. “Dengan adanya reserve margin bergerak, kami dapat merespons kebutuhan daya dengan cepat di lokasi-lokasi tertentu yang membutuhkan,” ujar Feby dalam acara peresmian yang turut dihadiri oleh Direktur Manajemen Pembangkitan PLN, Adi Lumakso.
Sistem ini dirancang untuk mengatasi berbagai kendala yang sering terjadi dalam penyediaan listrik. Terutama di daerah yang memiliki keterbatasan akses listrik atau permintaan daya yang tinggi. Dengan kapasitas 10 MW, teknologi ini tidak hanya fleksibel tetapi juga mudah dipindahkan. Sehingga dapat menjaga kestabilan pasokan listrik di daerah-daerah yang memiliki keterbatasan infrastruktur.
“Baca juga: Kebun Gizi PT GNI, Harapan Baru untuk Anak Sehat”
Selain fleksibel dan mudah dipindahkan, reserve margin bergerak juga dilengkapi dengan sistem yang ramah lingkungan dan efisien dalam penggunaan bahan bakar. Teknologi ini memungkinkan PLN Nusa Daya untuk menyediakan cadangan daya yang dapat diandalkan di berbagai lokasi yang membutuhkannya. Dengan kemampuannya untuk dipindah-pindahkan, perangkat ini juga mempermudah penyediaan daya cadangan. Terutama di kawasan yang memiliki pola permintaan listrik yang tidak menentu, seperti di daerah-daerah kepulauan.
Feby menambahkan bahwa langkah ini diambil sebagai upaya untuk menjaga stabilitas dan keamanan pasokan listrik. Terutama bagi daerah-daerah yang memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi tinggi, namun terbatas dalam infrastruktur kelistrikan. “Teknologi ini mendukung komitmen kami untuk terus memberikan solusi kelistrikan yang berkelanjutan dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” kata Feby.
“Simak juga: Kisah Raja Minyak Singapura yang Jatuh Bangkrut”
Pada kesempatan yang sama, Direktur Manajemen Pembangkitan PLN, Adi Lumakso, menyampaikan apresiasi terhadap langkah strategis PLN Nusa Daya dalam menghadirkan solusi inovatif dalam sektor kelistrikan. “Inovasi ini adalah bukti komitmen PLN untuk terus memberikan solusi yang responsif dan berkelanjutan,” ujar Adi. Ia juga mengungkapkan bahwa reserve margin bergerak ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan. Upaya tersebut dalam mendukung pasokan listrik yang andal, fleksibel, dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat serta industri.
Menurut Adi, teknologi ini memungkinkan PLN untuk menanggapi permintaan daya yang semakin meningkat dengan cepat. Permintaan tersebut juga tanpa harus mengorbankan keandalan sistem kelistrikan secara keseluruhan. Reserve margin bergerak yang baru saja diresmikan ini akan memberikan dampak positif bagi kawasan 3T dan kepulauan. Dimana selama ini mereka mengalami kesulitan dalam memperoleh akses listrik yang cukup.
Keberhasilan ini juga tidak lepas dari sinergi yang terjalin antara pemerintah, regulator, masyarakat, dan sektor usaha. Kerja sama ini diharapkan dapat terus memperkuat dan mendukung penyediaan listrik di daerah-daerah yang selama ini mengalami kesulitan akses. Reserve margin bergerak diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang untuk meningkatkan pemerataan distribusi listrik di seluruh Indonesia, terutama di wilayah yang sulit dijangkau.
Dalam peresmian tersebut, PLN Nusa Daya menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan teknologi baru yang dapat membantu mengatasi tantangan kelistrikan di Indonesia. Kehadiran teknologi reserve margin bergerak ini diharapkan tidak hanya bisa memenuhi kebutuhan listrik di wilayah 3T tetapi juga memperkuat perekonomian daerah-daerah. Terutama daerah yang membutuhkan pasokan listrik yang stabil dan andal.
Dengan diluncurkannya reserve margin bergerak ini, PLN Nusa Daya mengharapkan dampak positif yang luas bagi masyarakat Indonesia. Kebutuhan energi listrik yang semakin meningkat, terutama di kawasan 3T dan kepulauan, dapat dipenuhi dengan lebih efisien. Selain itu, teknologi ini juga mendukung pemerataan akses listrik, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di daerah-daerah tersebut.
Inovasi ini juga membuka peluang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah yang sebelumnya kesulitan mendapatkan pasokan listrik. Dengan adanya cadangan daya yang fleksibel dan dapat dipindahkan ke lokasi yang membutuhkan. PLN Nusa Daya dapat membantu mempercepat pembangunan ekonomi di wilayah-wilayah yang membutuhkan energi lebih banyak.
Teknologi reserve margin bergerak menjadi bukti nyata dari komitmen PLN Nusa Daya. Dimana mereka berkomitmen terus memberikan solusi kelistrikan yang inovatif, responsif, dan berkelanjutan. Dengan langkah strategis ini, PLN Nusa Daya tidak hanya memenuhi kebutuhan kelistrikan tetapi juga memperkuat posisinya sebagai pelopor solusi kelistrikan di Indonesia.
sustainabilitypioneers – Pertamax menjadi sorotan utama konsumen bahan bakar di Indonesia sepanjang bulan Oktober. Program diskon harga yang diberikan Pertamina Patra…
sustainabilitypioneers – Gunung Lewotobi kembali menunjukkan aktivitas vulkaniknya dalam dua pekan terakhir dan menimbulkan dampak luas bagi masyarakat sekitar. Letusan ini…
sustainabilitypioneers – Whoosh menjadi perbincangan hangat di berbagai kalangan setelah pernyataan terbuka dari Luhut Binsar Pandjaitan. Proyek kereta cepat ini sejak…
sustainabilitypioneers – Ahmad Sahroni menjadi sorotan publik setelah pertemuannya dengan Ronald A Sinaga atau Bro Ron diketahui oleh Presiden ke-7 Republik…
sustainabilitypioneers – IHSG ditutup di level 8.067 atau turun 161 poin pada Selasa 14 Oktober 2025 dengan investor asing mencatatkan jual…
sustainabilitypioneers – Family Office menjadi sorotan panas dalam perdebatan kebijakan ekonomi nasional setelah usulan pembentukannya ditolak secara tegas oleh Menteri Keuangan…